Selasa, 14 Februari 2017

Duduklah Bersamaku



Duduklah sejenak bersamaku. Kita ceritakan perihal perasaan masing-masing, sebelum kita kembali menjadi orang asing.

Untukmu..
Jika benar perasaan itu untukku, kemarilah. Ceritakan padaku yang sebenarnya, agar tak adalagi ragu yang merasuki jiwaku, agar tak adalagi gamang yang kerap menghampiriku.

Kemarilah...
Kita duduk berdua, di tempat yang sama. Saat pertama kali kita memulai cerita dan tumbuhnya rasa. Sembari menikmati segarnya udara pegunungan, angin yang mengayunkan dedaunan, menggertarkan debar dalam dada, mengisyaratkan ada hati yang sedang saling bertautan.

Jangan takut, akan kuceritakan juga perihal perasaanku. Perasaan yang sempat benar-benar membuatku kalut. Hanyut dalam kagum dan larut dalam harap.

Dengarlah...  
Apapun jawaban yang kita dapat. Jangan pernah menyesali perihal perasaan yang telah hadir. Tanpa kita sadar, perasaan itulah yang membuat "kita" ada. Meski meninggalkan resah, sebab "kita" tak mampu mecinpta kisah.




#30DWC #Day13 #30DWCjilid4

Tidak ada komentar:

Posting Komentar