Entahlah, akhir-akhir ini aku lebih senang menjadi pemerhati
dan perasa. Memperhatikan apapun yang mataku lihat, dan apapun yang aku
rasakan. Aku sempat memperhatikan dia yang tak pernah mau mengalah dan selalu
merasa paling benar. Aku sempat memperhatikan mereka yang sibuk dengan
ambisinya masing-masing. Aku juga pernah berandai-andai menjadi orang lain,
menduga tentang *Bagaimana rasanya aku
jika menjadi orang lain(orang itu)* berkali-kali aku berbincang dengan diri
sendiri.
Bukan, aku bukan sedang mengkoreksi kesalahan atau
mencari-cari kelemahan orang lain. Aku hanya sedang merasa butuh banyak
gambaran tentang kehidupan. Tentang keanekaragaman . Dan yang paling utama
adalah Aku sedang berkaca dengan diriku sendiri. Apakah aku seperti mereka? Apakah
aku seperti dia? Hal apa saja yang sudah aku lakukan?Aku juga sempat memperhatikanmu sejenak, kamu yang tak
pernah membalas perhatianku. Mengapa? Mengapa kamu mengabaikan aku? Gumamku. Aku
terdiam, menginterogasi diri sendiri. Sudah berapa banyak orang yang aku
abaikan hanya karena aku terlalu focus pada satu orang? Sudah berapa banyak
orang yang mungkin merasa sakit hati karena aku hanya membalas perhatiannya
seperlunya, atau mungkin tidak sama sekali?
Terkadang kita hanya memikirkan kepentingan diri sediri,
tanpa memikirkan efek bagi sekeliling kita. Kita lupa, bahkan mungkin kita
sengaja tak mempedulikannya, hanya demi tercapainya ambisi kita. Kita
membenarkan cara yang salah, untuk menyelsaikan masalah. Berkacalah, sebentar. Pernahkah
kita melakukan hal seperti itu?
----
Banyak hikmah yang kudapati akhirnya. Bahwa setiap orang
memiliki tujuan masing-masing. Bahwa mereka mempunyai cita-cita yang berbeda. Bahwa
mereka menginginkan sesuatu hal yang
lain dari pada yang lain. Bahwa mereka melakukan suatu kegiatan tersebab
adanya harapan dan impian. Dan bahwa setiap orang dianugerahi masalah yang tak
sama.
Aku, kamu, dia, dan mereka. Kita sama. Manusia. Hanya saja:
tujuan, cita-cita, ujian/cobaan, harapan dan impian kita yang berbeda.
Bandung, 18 November 2017
Tidak ada komentar:
Posting Komentar